Mo Salah Gagal Penalti, Liverpool Ditahan Imbang Arsenal

Mo Salah Gagal Penalti, Liverpool Ditahan Imbang ArsenalMo Salah Gagal Penalti, Liverpool Ditahan Imbang Arsenal

bradleyco.net Mohamed Salah telah membangunkan harapan Liverpool untuk bisa bangkit ketika menghadapi Arsenal. Tapi, Salah juga yang menyia-nyiakan kesempatan The Reds menang.

Liverpool menjamu Arsenal di Anfield, Minggu (9/4/2023) pukul 03.00 WIB. Liverpool masih membutuhkan kemenangan untuk tetap mempertahankan posisi keempat besar mereka, sehingga Gabriel Martinelli mengungkapkan golnya pada kedua pertemuan tersebut.

Pasukan Liverpool memiliki sulitnya dalam mengejar perlawanan tim tamu dan beberapa kali nyaris kebobolan. Gabriel Jesus menggandakan skor di menit ke-28.

Liverpool memiliki kesempatan tiga, sehingga Salah mencoba membobol gawang Aaron Ramsdale pada menit ke-42. Hasilnya 1-2 membuat Liverpool lebih hidup lagi dan Arsenal akan mendapatkan perlunya untuk melawan Liverpool baliknya.

Wali rumah berpeluang menyamakan skor di menit ke-54 saat Diogo Jota dilanggar Rob Holding di kotak terlarang. Tapi, sementara itu, Salah yang maju jadi eksekutor penalti gagal karena bola sepakannya melebar.

Kalau Anda bermain dengan sengaja dan berhasil memenangkan seluruh kontes romawi, itu merupakan penalti positif. Karena itu, itu menjadi perlunya bagi Anda untuk melawan catatan apik Salah yang telah mencetak 18 gol dari 20 kesempatan penalti yang ia pernah datangkan.

Uniknya dua penalti Salah yang gagal itu tak dirasakan oleh punggung lawan, karena semuanya bergegas mundur. Salah juga membawa pundak paling banyak menghancurkan tembakan di laga kontra Arsenal, yakni 10.

Dia juga melanjutkan catatan apiknya saat menghadapi Arsenal, yakni sembilan gol, sedikit lebih dari 10 gol ke gawang Manchester United.

Liverpool memenangkan matchnya di kandang Ramsdale dengan skor 1-0. Namun, andaikan Mohammed Salah bisa mencetak gol penalti, maka bukanlah tidak mungkin 3 poin yang diberikan Liverpool.

Karena Liverpool masih bersaing dengan Manchester United di urutan keempat klasemen Liga Inggris, mereka sudah berhasil merayakan bunuh diri lima kali.

Sempat Selebrasi, Klopp Bingung Lihat Penalti Salah Gagal Masuk

Salah yang menyalahi akibatnya hanya memberikan banyak kesulitan kepada Arsenal. Jurgen Klopp pun membenci hal itu, sehingga ia mengundurkan diri menjadi sangat lambat.

Demikianlah, Liverpool mendapat hadiah setelah menang 3-1 atas Arsenal mengenai laga pertama pada klub mereka. Hadiah itu berasal dari wasit utama Paul Tierney ketika Jota terjatuh ketika situasi sepak pojok sedang naik taruhan Liverpool.

Salah maju sebagai eksekutor Liverpool. Jika masuk, skor akan berubah 3-2. Bahkan, tendangan Salah justru menyusul kejadian ini.

Tanda kemenangan Liverpool di pekan ke-30 Liga Inggris 2022/2023adalah merebut poin terakhir di Anfield. Roberto Firmino membunuh gol di menit ke-87 dan memastikan Liverpool berhasil membawa pulang satu poin padahal mereka melihat hasil imbang 2-2 ketika bertanding dengan Liverpool pada tanggal 4/9/2022 WIB.

Klopp mengambil keputusan yang berbeda setelah melihat penalti tersebut. Ia tidak melihat penalti tersebut dan memilih menghadap kearah penonton.

Begitu Sebuah Tendangan Salah, Adalah Segala publik Anfield yang menginginkan Gol. Mata Klopp memandang Reaksi para Penggemar melakukan Selesai.

Klopp tidak perlu melihat lebih dulu, ia segera mengepalkan tangan mengejar bola. Setelah ia berbalik badan, Klopp baru menyadari penalti Salah telah meluncung.

Pertandaan Klopp mengenai penalti Salah masuk, ia bersandar pada pendukung. Untuk itu, ia yakin beberapa orang berpikir seperti itu. Klopp juga tahu bahwa ada seorangpun yang bereaksi seolah-olah penalti itu diterima.

“Saya melihat beberapa orang di kerumunan menjadi panik. Ketika saya tidak mendengar penalti itu, maka saya hanya bisa menanggapi apa yang orang-orang lihat,” tulis akunya dari Anfield Watch.

“Aku yakin beberapa dari mereka memang menduga bola itu masuk, tetapi ternyata benar-benar tidak,” kata Klopp. Klopp sempat tidak setuju begitu berbalik badan. Ia melihat Salah tidak melakukan selebrasi yang berarti pemain kecewa penaltinya gagal.

“Pengaruhnya meningkat. Saya sempat mengerahkan tangan, kemudian saya sadar,” kata Klopp.

“Aku sadar bahwa pemuda itu tidak mengikuti selebrasi yang aku lakukan. Itu sebenarnyalah alasannya,” kata dia sambil tertawa.